Pemerintah Perovinsi Maluku Utara (Malut) akan membangun tiga dermaga di Kabupaten Morotai pada tahun 2011 sekaligus untuk mensukseskan agenda Sail Indonesia di Morotai tahun 2012 mendatang.

"Kita fokuskan pembangunan dermaga di Morotai, karena kabupaten yang baru dimekarkan itu berada di daerah perbatasan dan tempat berlangsungnya Sail Indonesia di Morotai," kata Kadishub Malut, Umar H Hasan di Ternate, Sabtu.

Menurutnya, saat ini kabupaten yang baru dimekarkan akan mendapat perhatian serius dari pemerintah, begitu pula daerah yang berada di perbatasan, sehingga Morotai sangat layak untuk diperhatikan.

Pembangunan tiga dermaga di Morotai dianggarkan melalui APBD tahun 2011 senilai Rp2,1 miliar, akan tetapi, dananya juga terserap melalui APBN yang difokuskan untuk menunjang aktivitas masyarakat melalui transportasi laut.

Ia mengatakan, lokasi tersebut merupakan rute pelayaran para peserta dari mancanegara yang akan berlayar menuju ke Pulau Morotai, selain itu, pembangunan dermaga ini merupakan keinginan masyarakat.

Sejumlah infrastruktur penunjang di Kabupaten Morotai akan tetap menjadi perhatian untuk suksesnya Sail Indonesia di Morotai. Untuk itu, Pemprov Malut akan membangun dermaga di kawasan Dodola, Posi-Posi dan Bere-Bere.

Ketiga lokasi ini dianggap strategis untuk menjadi dermaga yang representative bagi para peserta Sail Indonesia berkunjung ke Pulau Morotai. Selain itu, dermaga ini nantinya digunakan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

"Pemprov Malut juga memberi perhatian di sejumlah kabupaten/kota di Malut, seperti Kabupaten Halmahera Selatan, Halmahera Barat dan Kepulauan Sula tahun ini juga akan dibangun dermaga laut